__
Al-Qur'an online   |   Encyclopedia   |   The Prophet   |   Faith   |   Islam & Morals   |   Community   |   Sharia   |   Discussion Forum
  » Genealogy (Ancestry) 25 Prophet
  » 25 Summary of the Prophet
  1. The Prophet Adam as
  2. The Prophet Idris as
  3. The Prophet Noah as (Nuh)
  4. The Prophet Hud as
  5. The Prophet Salih as (Saleh, Shalih, Shaleh, Sholeh)
  6. The Prophet Abraham as (Ibrahim)
  7. The Prophet Luth as
  8. The Prophet Ishmael as (Ismail)
  9. The Prophet Isaac as (Ishak, Ishaq)
10. The Prophet Jacob as (Ya'qub, Yaqub, Yakub)
11. The Prophet Joseph as (Yusuf)
12. The Prophet Shoaib as (Syu'aib, Syuaib)
13. The Prophet Ayyub as (Ayub)
14. The Prophet Dzulkifli as (Zulkifli)
15. The Prophet Moses as (Musa)
16. The Prophet Aaron as (Harun)
17. The Prophet David as (Daud, Dawud)
18. The Prophet Solomon as (Sulaiman, Sulaeman)
19. The Prophet Elijah as (Ilyas)
20. The Prophet Elisha as (Ilyasa')
21. The Prophet Jonah as (Yunus, Zunnun)
22. The Prophet Zachariah as (Zakaria, Zakariya, Zechariah)
23. The Prophet Yahya as
24. The Prophet Jesus as (Yesus, Isa)
25. The Prophet Muhammad saw
» God (Allah SWT)
» Justice & Welfare
» Al-Qur'an
» The Prophet Muhammad saw
» Destiny
» Death
» The day of Hereafter

Below is being updated
» Angel
» Books of Allah
» The Prophets
» Unity of God (Tauhid)
» Asmaul Husna (Al-Asma Al-Husna)
» Religion Islam
» Morals (Akhlak)
» Grateful
» Jihad
» Fasting
» Lailatul Qadar
» Halal Bihalal
» Mosque

Below is being updated
» Sholat (Shalat)
» Zakat and Sadaqah (Shadaqah, Sedekah)
» Hajj/Haji & Umrah
» Prayer
» Dhikr (Zikir, Dzikir)
» Qibla (Qiblat, Kiblat)
» Purification (Bersuci, Thaharah)
» Confession of Faith (Syahadat)
» Charity
» Human
» Female
» Community
» Colloquy
» Poverty
» Health
» Ukhuwah
» Nationality
» The People
» Time
» Science and Technology

Below is being updated
» Male
» Family
» Orphan
» Marriage
» Food
» Clothing
» Economics
» Art
» Politics

Below is being updated
» Divorcement
» Legacy
» Testament
» Grant
» Sale and Purchase
» Loan
» Treasure
» Pawnshop
» Representation
» Breastfeed
» Agriculture
» Testimony
Search in the Quran about :  
Home   ,   6,264 visitors online

Mahmoed Joenoes

Mahmud Yunus
Lahir 10 Februari 1899
Flag of the Netherlands.svg Nagari Sungayang, Tanah Datar, Minangkabau
Meninggal 16 Januari 1982
Flag of Indonesia.svg Jakarta, Indonesia
Suku Minangkabau
Kewarganegaraan Flag of Indonesia.svg Indonesia
Pekerjaan Pendidik
Dikenal karena Ahli pendidikan Islam, ahli tafsir al-Qur'an
Agama Islam
Orang tua Yunus (ayah)
Hafsyah (ibu)

Prof. Dr. H. Mahmud Yunus (ejaan lama: Mahmoed Joenoes, lahir di Sungayang, Tanah Datar, Minangkabau, 10 Februari 1899 – meninggal di Jakarta, 16 Januari 1982 pada umur 82 tahun) adalah seorang ulama, ahli tafsir, dan ahli pendidikan Islam asal Indonesia.

Daftar isi

Kehidupan

Masa kecil

Mahmud Yunus lahir pada 10 Februari 1899 [Kalender Hijriyah: 30 Ramadhan 1316] di Sungayang, sebuah kenagarian yang berada sekitar tujuh km dari Batusangkar, Tanah Datar.[1] Ia berasal dari keluarga Minangkabau sederhana yang taat menjalankan ajaran agama Islam. Ayahnya, Yunus bin Incek adalah seorang petani, dan ibunya, Hafsyah binti Imam Sami'un adalah seorang penenun kain.[2][3] Ia merupakan satu-satunya anak laki-laki dalam keluarga itu, dan ia hanya memiliki satu adik perempuan.[4] Diajarkan dasar-dasar Islam oleh keluarganya sejak kecil, ia tumbuh sebagai anak yang sering menimba ilmu agama.[5] Namun, ayahnya meninggal saat ia masih berusia kanak-kanak, sehingga ia besar bersama keluarga ibunya.[6]

Meskipun tidak banyak mendapat bimbingan dan didikan dari ayahnya, yang meninggal pada saat ia masih berusia tiga tahun, ia dapat mengenyam pendidikan sampai ke jenjang perguruan tinggi berkat bantuan saudara sepupu ibunya, Ibrahim Datuk Sinaro Sati.[7] Sejak berusia tujuh tahun, ia telah belajar mengaji ke beberapa surau di sekitar tempat ia tinggal, sebagaimana umumnya anak laki-laki di Minangkabau pada waktu itu.[8] Pada awalnya, ia belajar di Surau Talang kepada Muhammad Thaher, yang merupakan saudara laki-laki ibunya sendiri, dan setelah khatam al-Qur'an, ia dipercaya oleh gurunya untuk membantu mengajarkan dasar-dasar al-Qur'an di surau tersebut.[9]

Dalam usia sekitar sembilan tahun, ia dimasukkan ke sebuah Sekolah Desa di Sungayang yang baru didirikan pada tahun 1908.[10] Ia mengikuti pelajaran di sekolah tersebut pada siang hari, tanpa meninggalkan tugas dari gurunya untuk mengajarkan al-Qur'an di surau pada malam hari. Ketika duduk di bangku kelas empat, ia mulai merasa tidak betah belajar di Sekolah Desa lantaran pelajaran kelas sebelumnya sering diulang.[8] Ia akhirnya pindah ke Madras School, sebuah sekolah agama yang baru saja didirikan oleh Muhammad Thaib Umar yang bertempat di Surau Tanjung Pauh.[11] Di Madras School, ia belajar setiap hari dari pagi sampai siang. Namun, kerana kesibukannya dalam mendalami ilmu-ilmu agama, ia menarik diri dari mengajar di surau pada bulan Mei 1911.[9]

Masa remaja

Pada tahun 1917, setelah beberapa lama mengikuti pelajaran di Madras School, ia ditugaskan menggantikan gurunya yang sedang sakit untuk mengajar sekaligus memimpin Madras School.[12] Sebelumnya, ia sempat menjadi guru pembantu dari tahun 1913.[13] Kedudukannya sebagai pemimpin Madras School, membuat ia aktif dengan gerakan pembaruan Islam yang digagas oleh Abdullah Ahmad, Abdul Karim Amrullah, dan Mohammad Djamil Djambek. Ia mulai terlibat dengan gerakan tersebut ketika mewakili gurunya yang sedang sakit, Muhammad Thaib Umar (1874–1920) untuk mengadiri pertemuan alim ulama seluruh Minangkabau pada tahun 1919 di Surau Jembatan Besi, Padang Panjang.[14] Hasil dari pertemuan tersebut salah satunya adalah mendirikan Persatuan Guru Agama Islam (PGAI), yaitu sebuah organisasi tempat berkumpulannya ulama-ulama Minangkabau yang peduli terhadap kemajuan pendidikan Islam; Mahmud Yunus menjadi salah seorang anggota terawal PGAI sejak organisasi itu didirikan.[15]

Pada akhir tahun 1919, Mahmud Yunus bersama aktivis pembaru Islam lainnya membentuk sebuah perkumpulan pelajar Islam di Sungayang, Tanah Datar dengan nama Sumatera Thawalib.[16] Adapun salah satu kegiatan dari perkumpulan ini adalah menerbitkan majalah Islam yang bernama Al-Basyir dengan Mahmud Yunus sendiri sebagai pimpinan redaksinya.[17][18] Melalui majalah Al-Basyir, ia sentiasa menyuarakan pembaruan Islam termasuk di bidang pendidikan.[19] Dalam perkembangan selanjutnya, karena ingin menimba pengetahuan lebih jauh lagi, baik umum maupun agama, ia memutuskan pergi ke Timur Tengah untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi. Keinginannya ini didukung oleh Ibrahim Datuk Sinaro Sati, bahkan seluruh biaya yang diperlukan, ditanggung oleh saudara sepupu ibunya tersebut.[4]

Pada tahun 1924, setelah berkesempatan menunaikan ibadah haji ke Makkah, ia bertolak ke Mesir untuk mendaftar ke Universitas Al-Azhar di Kairo.[20] Dalam satu tahun, ia berhasil mendapatkan ijazah tertinggi dari Universitas Al-Azhar saat itu, yakni Syahadah Alimiyah (setara dengan magister).[14] Setelah itu, ia mengikuti saran gurunya di Universitas Al-Azhar untuk mempelajari pengetahuan umum di Darul Ulum (kini berada dalam Universitas Kairo).[10] Setelah memenuhi seluruh persyaratan yang diminta, ia diterima sebagai mahasiswa di kelas bagian malam; seluruh mahasiswanya berkebangsaan Mesir kecuali ia sendiri.[21] Selama di Darul Ulum, ia berkesempatan mendapatkan pengecualian membayar uang kuliah atas saran dan rekomendasi Menteri Pendidikan Mesir pada saat itu karena terkesan dengan surat rayuan yang sempat ia kirimkan. Setelah empat tahun lamanya belajar di Darul Ulum, ia memperoleh diploma guru dengan spesialisasi bidang ilmu kependidikan pada tahun 1929.[22]

Karier

Masjid Baiturrahman Sungayang setelah selesai dibangun kembali pada tahun 2011. Sekembalinya dari Mesir, Mahmud Yunus sering mengadakan sejumlah kegiatan keagamaan di masjid ini

Setelah menjalani masa pendidikan sekaligus menimba berbagai pengalaman di Kairo, Mesir, ia kembali ke tanah airnya pada bulan Oktober 1930.[23] Dalam perjalanan pulang ke Indonesia, ia sempat bertemu dengan Syekh Thaher Djalaluddin di Singapura.[24] Sesampai di Minangkabau pada tahun 1931, ia mendirikan sekolah Al-Jami'ah Al-Islamiyah di Sungayang dan Normal Islam School di Padang. Melalui kedua lembaga pendidikan Islam ini, ia menerapkan pengetahuan dan pengalaman yang ia dapat di Darul Ulum, Kairo, Mesir. Karena kendala tenaga pengajar yang tidak sebanyak di Padang, Al-Jami'ah Al-Islamiyah terpaksa ditutup pada tahun 1933 dan siswanya dialihkan ke Normal Islam School.[25] Pada tahun 1940, ia ditunjuk sebagai pemimpin pertama Sekolah Islam Tinggi (SIT) yang baru saja didirikan PGAI di Padang.[26][27] Namun, sekolah tersebut dibubarkan pada 1 Maret 1942 oleh pemerintah kolonial Jepang.[28]

Selain aktif di bidang pendidikan, ia sempat menjadi anggota Minangkabau Raad dan turut serta mendirikan Majelis Islam Tinggi (MIT) Minangkabau sewaktu pendudukan Jepang di Indonesia. Pada tahun 1943, ia mewakili MIT MInangkabau sebagai penasihat residen di Padang dan pada saat bersamaan, ia juga diangkat sebagai anggota Syu Sangi Kai (semacam DPR).[29] Melaui Syu Sangi Kai, ia mengusahakan masuknya pendidikan agama Islam ke dalam kurikulum pendidikan sekolah-sekolah pemerintah.[26] Usulan ini diterima oleh pemerintah kolonial Jepang, dan sejak saat itu, pelajaran agama Islam mulai diberikan di sekolah-sekolah pemerintah di Indonesia.[30] Setelah kemerdekaan Indonesia, usaha ini terus ia lanjutkan, bahkan setelah melalui proses yang panjang, pendidikan agama Islam telah masuk dengan resmi ke sekolah-sekolah negeri dan sekolah-sekolah partikelir, mulai dari SR (sekarang SD), SMP, SMA dan sekolah-sekolah kejuruan.

Pada penghujung tahun 1945, kedatangan tentara Sekutu melalui pelabuhan Teluk Bayur untuk menduduki Kota Padang mengakibatkan sekolah-sekolah Islam yang ada di kota itu terancam, termasuk Normal Islam School yang didirikannya. Normal Islam School terpaksa ditutup pada saat itu juga karena sebagian besar guru dan muridnya mengungsi ke Kota Bukittinggi.[31] Di tengah situasi tersebut, ia bersama beberapa orang guru pada bulan September 1946 sepakat mendirikan Sekolah Menengah Islam (SMI) di Bukittinggi sebagai ganti dari Normal Islam School; semua alat-alat pembelajaran seperti kursi, meja, alat-alat praktikum, peta, dan lain-lain kemudian dibawa ke Bukittinggi untuk dipakai di SMI.[32] Ia memimpin sekolah ini secara langsung, tetapi pada bulan Desember 1947, ia pindah ke Pematangsiantar dan kepemimpinan SMI dipercayakan kepada Bustami Abdul Gani.[33] Selama di Pematangsiantar, ia menjadi kepala bagian Islam pada jawatan agama di Sumatera Utara sekaligus menjadi anggota Komite Nasional Sumatera. Setelah Pematangsiantar diserang dan dikuasai oleh Belanda, disusul dengan pemindahan ibu kota provinsi Sumatera ke Bukittinggi, ia kembali bertugas di Bukittinggi.[34]

Rujukan

Catatan kaki
  1. ^ Yunus 1982, hlm. 5.
  2. ^ Rina 2011, hlm. 170.
  3. ^ Yunus 1982, hlm. 6.
  4. ^ Rina 2011, hlm. 173.
  5. ^ Rina 2011, hlm. 172.
  6. ^ Masril, dkk 2011, hlm. 135.
  7. ^ Ibrahim 2008, hlm. 8.
  8. ^ Rina 2011, hlm. 174.
  9. ^ Masril, dkk 2011, hlm. 136.
  10. ^ Mohammad 2006, hlm. 86.
  11. ^ Yunus 1982, hlm. 11.
  12. ^ Nata & Nasuhi 2002, hlm. 48.
  13. ^ Yunus 1982, hlm. 16.
  14. ^ Rina 2011, hlm. 175.
  15. ^ Nata 2005, hlm. 58.
  16. ^ Departemen Agama 2008, hlm. 99.
  17. ^ Yunus 1982, hlm. 20.
  18. ^ Asnan 2003, hlm. 167.
  19. ^ Masril, dkk 2011, hlm. 139.
  20. ^ Yunus 1982, hlm. 22.
  21. ^ Islamic Centre Sumatera Barat 2001, hlm. 149.
  22. ^ Gaus 2010, hlm. 16.
  23. ^ Yunus 1982, hlm. 46.
  24. ^ Masril, dkk 2011, hlm. 138.
  25. ^ Mohammad 2006, hlm. 87.
  26. ^ Nata 2005, hlm. 59.
  27. ^ Hashim 2010, hlm. 182.
  28. ^ Nata & Nasuhi 2002, hlm. 56.
  29. ^ Yunus 1982, hlm. 47.
  30. ^ Asy 2004, hlm. 179.
  31. ^ Yunus 2008, hlm. 21.
  32. ^ Rina 2011, hlm. 181.
  33. ^ Ramayulis & Nizar 2005, hlm. 336.
  34. ^ Yunus 2008, hlm. 131.
Daftar pustaka
  • Yunus, Mahmud (1982). Riwayat Hidup Prof. Dr. H. Mahmud Yunus, 10 Februari 1899–16 Januari 1982. Hidakarya Agung. 
  • Ramayulis; Nizar, Samsul (2005). Ensiklopedi Tokoh Pendidikan Islam. Quantum Teaching. ISBN 979-978-117-5. 
  • Nata, Abuddin (2005). Tokoh-tokoh Pembaruan Pendidikan Islam di Indonesia. Raja Grafindo Persada. ISBN 979-365-458-9. 
  • Mohammad, Herry (2006). Tokoh-Tokoh Islam yang Berpengaruh Abad 20. Gema Insani. ISBN 979-560-219-5. 
  • Hashim, Rosnani (2010). Reclaiming the Conversation: Islamic Intellectual Tradition in the Malay Archipelago (in Inggris). The Other Press. ISBN 983-954-174-9. 
  • Asy, Fauzan (2004). Perkembangan Pendidikan Islam di Nusantara. Angkasa. 
  • Islamic Centre Sumatera Barat (2001). Riwayat Hidup Ulama Sumatera Barat dan Perjuangannya. ISBN 979-925-285-7. 
  • Nata, Abuddin; Nasuhi, Hamid (2002). Membangun Pusat Keunggulan Studi Islam. Jakarta: IAIN Jakarta Press. ISBN 979-958-293-8. 
  • Departemen Agama Indonesia (2008). Direktori Tokoh Ulama Indonesia. Subdit Kemitraan Umat Islam. 
  • Yunus, Mahmud (1977). Pengembangan Pendidikan Islam di Indonesia. Jakarta: Hidakarya Agung. 
  • Ibrahim, Amran (2008). Riwayat Hidup H. Ibrahim Dt. Sinaro Sati 1988–1964. Jakarta. 
Didahului oleh:
Tidak ada
Dekan Akademi Dinas Ilmu Agama Jakarta
1 Juni 19571960
Digantikan oleh:
Prof. Mr. R.H.A. Soenarjo
Didahului oleh:
Tidak ada
Rektor IAIN Imam Bonjol Padang
19671970
Digantikan oleh:
?


Sumber :
ensiklopedia.web.id, id.wikipedia.org, ensiklopedia-dunia.nomor.net, nomor.net (kodepos.nomor.net), indonesia-info.net,
pahlawan.web.id, kuliah-karyawan.com, kucing.biz, kelas-karyawan.co.id, ggkarir.com, ggiklan.com, al-quran.co,
civitasbook.com (Ensiklopedia), jadwal-shalat.com, gilland-ganesha.com, sepakbola.biz, gilland-group.com,
civitasbook.com (Pahlawan Indonesia), program-reguler.co.id, kpt.co.id, ptkpt.net, kurikulum.org, dsb.



Tags: Mahmoed Joenoes, Collection of Free Cyclopedia, kan seluruh biaya yang diperlukan ditanggung oleh saudara sepupu ibunya tersebut, [4] Pada tahun 1924 setelah berkesempatan menunaikan ibadah haji ke Makkah ia bertolak ke Mesir untuk mendaftar ke Universitas Al Azhar, Kairo, [20] Dalam satu tahun ia berhasil mendapatkan ijazah tertinggi dari Universitas Al Azhar saat itu yakni Syahadah Alimiyah (setara dengan magister ), [14] Setelah itu ia m, justice and welfare faith, pts-ptn.net
 
Select Language :   ID   EN  
Quran Index/Keywords
Tafseer & History Quran
  source : M. Quraish Shihab
Topics/Chapters in Quran
Al-Quran Suras/Verses
1. Al-Faatihah -- 7
2. Al-Baqarah -- 286
3. Aali 'Imran -- 200
4. An-Nisaa' -- 176
5. Al-Maaidah -- 120
6. Al-An'aam -- 165
7. Al-A'raaf -- 206
8. Al-Anfaal -- 75
9. At-Taubah -- 129
10. Yuunus -- 109
11. Huud -- 123
12. Yuusuf -- 111
13. Ar-Ra'd -- 43
14. Ibraahiim -- 52
15. Al-Hijr -- 99
16. An-Nahl -- 128
17. Al-Israa' -- 111
18. Al-Kahfi -- 110
19. Maryam -- 98
20. Thaahaa -- 135
21. Al-Anbiyaa' -- 112
22. Al-Hajj -- 78
23. Al-Mu'minuun -- 118
24. An-Nuur -- 64
25. Al-Furqaan -- 77
26. Asy-Syu'araa -- 227
27. An-Naml -- 93
28. Al-Qashash -- 88
29. Al-'Ankabuut -- 69
30. Ar-Ruum -- 60
31. Luqmaan -- 34
32. As-Sajdah -- 30
33. Al-Ahzaab -- 73
34. Sabaa' -- 54
35. Faathir -- 45
36. Yaasiin -- 83
37. Ash-Shaaffaat -- 182
38. Shaad -- 88
39. Az-Zumar -- 75
40. Al-Mu'min -- 85
41. Fushshilat -- 54
42. Asy-Syuura -- 53
43. Az-Zukhruf -- 89
44. Ad-Dukhaan -- 59
45. Al-Jaatsiyah -- 37
46. Al-Ahqaaf -- 35
47. Muhammad -- 38
48. Al-Fath -- 29
49. Al-Hujuraat -- 18
50. Qaaf -- 45
51. Adz-Dzaariyaat -- 60
52. Ath-Thuur -- 49
53. An-Najm -- 62
54. Al-Qamar -- 55
55. Ar-Rahmaan -- 78
56. Al-Waaqi'ah -- 96
57. Al-Hadiid -- 29
58. Al-Mujaadilah -- 22
59. Al-Hasyr -- 24
60. Al-Mumtahanah -- 13
61. Ash-Shaaff -- 14
62. Al-Jumu'ah -- 11
63. Al-Munaafiquun -- 11
64. At-Taghaabun -- 18
65. Ath-Thalaaq -- 12
66. At-Tahriim -- 12
67. Al-Mulk -- 30
68. Al-Qalam -- 52
69. Al-Haaqqah -- 52
70. Al-Ma'aarij -- 44
71. Nuh -- 28
72. Al-Jin -- 28
73. Al-Muzzammil -- 20
74. Al-Muddatstsir -- 56
75. Al-Qiyaamah -- 40
76. Al-Insaan -- 31
77. Al-Mursalaat -- 50
78. An-Naba' -- 40
79. An-Naazi'aat -- 46
80. 'Abasa -- 42
81. At-Takwiir -- 29
82. Al-Infithaar -- 19
83. Al-Muthaffifiin -- 36
84. Al-Insyiqaaq -- 25
85. Al-Buruuj -- 22
86. Ath-Thaariq -- 17
87. Al-A'laa -- 19
88. Al-Ghasyiyah -- 26
89. Al-Fajr -- 30
90. Al-Balad -- 20
91. Asy-Syams -- 15
92. Al-Lail -- 21
93. Adh-Dhuhaa -- 11
94. Al-Insyirah -- 8
95. At-Tiin -- 8
96. Al-'Alaq -- 19
97. Al-Qadr -- 5
98. Al-Bayyinah -- 8
99. Al-Zalzalah -- 8
100. Al-'Aadiyat -- 11
101. Al-Qaari'ah -- 11
102. At-Takaatsur -- 8
103. Al-'Ashr -- 3
104. Al-Humazah -- 9
105. Al-Fiil -- 5
106. Al-Quraisy -- 4
107. Al-Maa'uun -- 7
108. Al-Kautsar -- 3
109. Al-Kaafiruun -- 6
110. An-Nashr -- 3
111. Al-Lahab -- 5
112. Al-Ikhlaash -- 4
113. Al-Falaq -- 5
114. An-Naas -- 6
 Tuition free of charge
 Online Tuition in the Best 168 PTS
 Online Registration
 Download Brochures
 Waivers Tuition Application
 Literature
 Job Fairs
 Guide book
 Various Discussions

 Regular Morning College
 Advanced School Program
Info
Executive Lectures (Online Lectures)

Objectives of Operation
Verandah
New Student Admission
Government & 1945 Constitution Supporting Executive Lectures (Online Lectures)
Essential Solutions
Enhance Career or Got New Job
Web List Main
Web List Regular Morning College
Web List Postgraduate School Program
Web List Advanced School
Web List Afternoon / Evening Course

Jobs Set of Web

Site List Encyclopedia
Executive Class Site Network
Graduate Program Site Network


 Various Information
 Sholat Times
 Alqur'an Online
 Psychological Test Questions
Special Link to
Accredited Colleges and Leading
Organizers S1, D3, S2 Program

(Please click below)
STMIKMJ - STMIKMJ Jakarta
IGI - STIE IGI Jakarta
STTM Cileungsi - STIE Cileungsi
STIE WP - STIE Widya Persada
STEI - STEI Yogyakarta
STIE - Hidayatullah Depok
STEBI - Bina Essa
P2KKMPoliteknik Aisyiyah

P2KKMUMPTB Lampung
P2KKMSTIT Al-Hikmah Lampung

P2KKMUniv. Muh. Palangkaraya

P2KKMSTIT Nur Ahadiyah

P2KKMUniv. Nahd. Ulama Kalbar

P2KKMUniv. Nahd. Ulama Kaltim

Langsa -- Aceh :
P2KKMUSCND Langsa

P2KKMUniv. Ubudiyah Indonesia

P2KKMSTIT Hidayatullah
P2KKMIAI Abdullah Said

P2KKMUniv. Amir Hamzah

P2KKMUSM Indonesia
P2KKMUniv. Al-Azhar Medan
P2KKMUniversitas Deli Sumatera

P2KKMUniv. Pejuang Rep. Ind.
P2KKMUniv. of Tech. Sulawesi
P2KKMUniv. of Cokroaminoto
P2KKMITeKes Tri Tunas Nasional

P2KKMUniv. of Patria Artha

P2KKMUniv. Nusantara, Manado
P2KKMSTIE Pioneer Manado
P2KKMUniversitas Parna Raya Manado

P2KKMUniversitas Boyolali

P2KKMUniversitas Duta Bangsa
P2KKMPoliteknik Harapan Bangsa Surakarta
P2KKMPoliteknik Santo Paulus Surakarta

P2KKMUNIBABWI

P2KKMUniv. Muhammadiyah Smrg
P2KKMUNDARIS Semarang
P2KKMUNAKI Semarang
P2KKMUPGRIS Semarang
P2KKMIVET University
P2KKMSTIE Cendekia

P2KKMUNUGHA Cilacap

P2KKMUniv. Muhammadiyah Sby
P2KKMSTIE Pemuda Sby
P2KKMIKIP Widya Darma Sby
P2KKMSTIE Widya Darma Sby
P2KKMSTIE Urip Sumoharjo
P2KKMSTIKES Surabaya
P2KKMSTIE ABI
P2KKMUNUSA
P2KKMWidya Kartika University
P2KKMSTAI Al Akbar Surabaya

P2KKMUniv. Kahuripan Kediri

P2KKMSTAI Muhammadiyah Tulungagung

P2KKMSTIKI Malang
P2KKMSTIE INDOCAKTI
P2KKMSTIE Al Rifa'ie

P2KKMSTIA Bayuangga
P2KKMSTAI Muhammadiyah Probolinggo
P2KKMSTEBI Badri Mashduqi

P2KKMMochammad Sroedji University

P2KKMSTEI JOGJA - STEI Yogyakarta
P2KKMSTIE Mitra Indonesia
P2KKMSTiPsi
P2KKMSTAI Terpadu Yogyakarta
P2KKMUniversitas Mahakarya Asia

P2KKMSTIE Hidayatullah
P2KKMSTIE - GICI A

P2KKMSTMIK-MJ - STMIK Muh. Jkt.
P2KKMUNKRIS - Krisnadwipayana
P2KKMSTTBT - STT Bina Tunggal
P2KKMSTTDB - STT Duta Bangsa
P2KKMSTIE - GICI C
P2KKMSTEBI Global Mulia
P2KKMPelita Bangsa University
P2KKMIndependent University of Indonesia
P2KKMPoliteknik Bhakti Kartini

P2KKMSTMIK-STIKOM Bali
P2KKMPOLNAS Denpasar
P2KKMUniversitas Bali Dwipa
P2KKMPoltek Ganesha Guru Singaraja

P2KKMSTIE Ganesha
P2KKMSTT Yuppentek
P2KKMITB Ahmad Dahlan
P2KKMUniv. Tangerang Raya
P2KKMSTIA Maulana Yusuf
P2KKMSTIH Gunung Jati
P2KKMSTIE PPI Balaraja

P2KKMUNSUB - Universitas Subang

P2KKMSTIT Al-Hidayah Tasikmalaya

P2KKMSTIE Walisongo
P2KKMSTT Walisongo

P2KKMUniv. Islam Al-Ihya

P2KKMSTT Dr. Khez Muttaqien

P2KKMIMWI Sukabumi

P2KKMSTIH Dharma Andigha
P2KKMNusantara Technology University

P2KKMSTT Muhammadiyah Cileungsi

P2KKMSTT Mandala, Bandung
P2KKMSTT Bandung
P2KKMSTIE Gema Widya Bangsa
P2KKMUniversity of Insan Cendekia Mandiri
P2KKMHalim Sanusi University
P2KKMIslamic Unity University
P2KKMSTEBI Bina Essa

P2KKMSTIH Dharma Andigha

P2KKMISTA - Institut ST Al Kamal
P2KKMSTIE IGI - Inter. Golden Inst.
P2KKMUniv. Mpu Tantular A - Jakbar

P2KKMU M J - Univ. Muh. Jkt

P2KKMFISIP UMJ - Univ. Muh. Jkt.
P2KKMFTan UMJ - Agroteknologi
P2KKMSTIE Trianandra Jakarta
P2KKMSTIE - GICI B
P2KKMSTIE Ganesha
P2KKMSTIMAIMMI Jakarta
P2KKMTanri Abeng University

P2KKMUMHT - Univ. MH. Thamrin
P2KKMFE UMHT - FE MH. Thamrin
P2KKMFASILKOM UMHT
P2KKMUNKRIS - Krisnadwipayana
P2KKMITBU - Inst. Tek. Budi Utomo
P2KKMSTIE Trianandra Jakarta
P2KKMSTMIK Muh. Jkt - Matraman
P2KKMSTMIK Muh. Jkt - Ciracas
P2KKMUniv. Mpu Tantular A - Jaktim
P2KKMSTT Sapta Taruna
P2KKMIAI Al-Ghurabaa Jakarta

P2KKMSTT Dr. Khez Muttaqien

P2KKMISIF - Institut Studi Islam Fahmina

P2KKMSTEBI Global Mulia

P2KKMSTIKes Sapta Bakti
P2KKMSTAI Miftahul ulum

P2KKMPoltekkes Kerta Cendekia

P2KKMPelita Raya Institute


KPT ~ Higher Education Consultants

Framer Links
click below
AFF ASEAN Cup
Whole References

 
@ al-quran.pts-ptn.net
1. ISTA Jakarta - Institute of Science and Technology Al Kamal Jakarta - Campus ISTA : Jl. Raya Al Kamal No.2, Kedoya Selatan, Tol Kebon Jeruk, Jakarta Barat
(satu area dengan Rumah Sakit Puri Mandiri Kedoya (Al Kamal))
2. Universitas Muhammadiyah Jakar - University of Muhammadiyah Jakarta - Campus : Jl. KH. Ahmad Dahlan, Cirendeu, Ciputat Jakarta Selatan 15419
3. ITBU Jakarta - Budi Utomo Jakarta Institute of Technology - Campus ITBU : Jl. Raya Mawar Merah No. 23, Pondok Kopi, Perumnas Klender, Jakarta Timur 13460
4. UNKRIS Jakarta - University of Krisnadwipayana Jakarta - Campus UNKRIS : Jl. Raya Jatiwaringin, Pondok Gede, Jakarta Timur 13077
p2k.staialandina.ac.id  |  p2k.unmaha.ac.id  |  unsurya.web.id  |  p2k.stairawaaopa.ac.id  |  unicimi.web.id  |  p2k.stiperjember.ac.id  |  p2k.buddhidharma.ac.id  |  jakstik.web.id  |  p2k.utmj.ac.id  |  satyagama.web.id
__